Diriwayatkan dari Kumail bin Yizad, bahwa ia keluar dengan Ali Abi
Thalib radhiyallahu`anhu (ra.). Dalam perjalanan itu Ali menoleh ke
kuburan lalu berkata, “Wahai penghuni tempat yang menyeramkan, wahai
penghuni tempat penuh bala`, bagaimana kabar kalian saat ini? Maukah
kalian kuberitahu kabar dari kami: harta-harta kalian telah dibagi-bagi,
anak-anak kalian telah menjadi yatim, dan istri kalian telah dinikahi
oleh orang lain. Kini, maukah kalian memberi tahu tentang kabar yang
kalian miliki?”
Kemudian Ali menoleh pada Kumail dan berkata, “Wahai Kumail,
seandainya mereka diizinkan menjawab mereka akan mengatakan,
‘Sebaik-baik bekal adalah takwa.’
Ali menangis. Lantas, kembali berkata, “Wahai Kumail, kuburan itu adalah
kotak amal, dan di kala kematian, kabar dari isi kotak amal itu akan
menghampirimu.” (Al Hasan bin Bisyr Al-Aamidiy, Kanzul `Ummaal, Juz III,
hal.697, Maktabah Syamilah).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar